SERUI II cyberpena.com — Wisuda Tahfids satu(1),gelongan satu(1)juz-14 juz santri/santriwati bimbingan Ta’lim dan Tahfids qur’an masjid agung Darussalam santri Papua.kegiatan ini di pusatkan di masjid agung Darussalam Serui.
Acara ini berlangsung di hadiri oleh ketua yayasan Darussalam,ketua LPTQ kabupaten kepulauan Yapen juga kementrian agama,Forumkomunikasih pimpinan daerah(forkopimda),serta anggota DPRD kabupaten kepulauan Yapen,Eko Susilo,dan Rio nasrullah.dan juga semua ketua taman pengajian qur’an se- kota Serui.
Wisuda tahfids santri/santriwati,bimbingan ta’lim dan Tahfids qur’an,sebelum di wisuda para peserta,ikut ujian ini langsung di uji oleh ,ust.H. firmadi saleh.LC.MPdl.selaku ketua bimbingan ta’lim dan hafids,setelah peserta di nyatakan lulus semua 100%.setelah itu di lanjutjan dengan acara wisuda dan penyerahan piagam /ijazah tanda tamat dan mahkota emas buat peserta santri/santriwati.
Dalam sambuta ketua bimbingan Ta’lim dan tafids qur’an,masjid agung darussalam serui,ust.H.Firmadi.LC.MPdl.hari ini kami melakukan wisuda perda di lembaga pengajian pasantren ini allahamdulillah sebanyak 61 orang dan yang hadir mengikuti ini 60,Krn satu orang sakit tidak bisa dapat dikut sertakan,dan 61 orang lainya calon wusada yang juga hadir malam ini
Kata hirmadi saleh saya selaku ketua pembina merasa bangga karena Meraka benar benar giat dan semangat hingga nawacita anak dan orang tua terwujud.
Lanjut ust.haru ini di penghujung tahun 2021 di tempat ini,akan menjadi sejarah,kita telah mencetak “GENERASI CINTA QUR’AN”sebanyak 61 orang walau satu orang tidak hadir dalam acara wisuda ini,teruslah belajar ini adalah awal dari semua ujian,ingat semakin tinggi pohonya semakin badai pun menerjang,tutur ust kondang ini
kesan dan pesan mewakili orang tua wali santri/santriwati,kakanda Achmad Nur bennu,dalam sambutan,tetesan air mata,membuat tamu undangan dan orang tua para santri/santriwati,turut merasakan arti dari sebuah lesukses anak dalam wisuda hafids,kami selaku orang tua mengucapkan banyak terimah kasih kepada Al ust hirmadi atas bimbingan buat anak kami selamah ini,hari ini membuat kami berlinang air mata tak bisa tertahan.
“kata” Bennu, kenapa kami sangat bahagia dan merasa terharu ketika anak anak kami mencari orang tua kandungnya menyerahkan mahkota emas kepada orang tua kandung,ini lah bentuk bakti anak kepada orang tua,dan perlu saya sampaikan bahwa walaupun hujan badai pada saat jam mengaji kami orang tua,tidak perna mengalah tapi harus tabrak demi masa depan anak anak kami,karena menuntut ilmu dalam Islam adalah kewajiban dan setiap orang Islam harus bisa membaca Al Qur’an.tutur mantan aktif HMI ini. (Red)
Editor : Galib Maswatu.