MAMUJU || Cyberpena.com – Atasi polusi udara di area stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU), tim dari kampus Politeknik Kesehatan Mamuju manfaatkan tanaman sansevieria (lidah mertua) sebagai penyerap polutan. (17/10).
Tim Poltekes yang diisi oleh dosen dan mahasiswa jurusan kesehatan lingkungan melakukan penanaman jenis tanaman hias sanseviera di beberapa SPBU diantaranya SPBU Simboro, Kali Mamuju dan Tasiu sebagai wujud pengabdian serta edukasi pentingnya mencegah polusi udara.
“Tanaman sanseviera dapat mengurangi polusi udara karena tanaman ini mampu menyerap atau mengikat gas berbahaya di udara sehingga lebih baik apabila tanaman jenis ini kita tanam sebanyak mungkin seperti yang tim kami lakukan dibeberapa SPBU sekitar area mamuju.” Ungkap Ridhayani Adiningsih.
Lanjut dia bahwa tim poltekes berharap tanaman sanseviera yang telah ditanam di SPBU tersebut bisa di rawat dengan baik bahkan dikembangkan lebih banyak lagi sehingga di area SPBU polusi udara bisa berkurang.
Disalah satu SPBU yaitu SPBU kali mamuju, para pekerja sangat antusias membantu tim dalam menanam tanaman hias tersebut, karena menurut mereka baru mengetahui kalau tanaman jenis tersebut bisa menjadi penyerap polutan untuk mengurangi polusi udara.
Risma salah seorang warga yang menyaksikan kegiatan di taman SPBU kali mamuju berseloroh bahwa tanaman tersebut selain bermanfaat untuk kesehatan bisa juga memperindah taman-taman di SPBU.
“Bagus ini tanaman lidah mertua karena bisa sebagai tanaman hias untuk taman, bisa juga sebagai penyerap polutan.” Tutup Risma.