Cyberpena, Karawang – Diawali nyayikan lagu Indonesia raya , BNN Kabupaten karawang bersama BNPT membuka acara workshop di hotel Mercure Karawang, Kamis (6/5/2021).
Dalam acara whokshop , Badan Narkotika Nasional kabupaten karawang (BNNK) dan Badan Nasional Penanggulangan teroris (BNPT), bersepakat untuk sama sama memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang terorisme, radikalisme dan bahaya bahaya narkoba .
R Dea Rhinofa selaku kepala BNNK kabupaten karawang dalam sambutannya menyampaikan, Indonesia darurat narkoba.
“Kejahatan narkoba dan terorisme sangat mampu merusak generasi bangsa dan kesatuan negara republik Indonesia maka dari itu sangat perlu langkah kongkrit dalam upaya pencegahan penyalahguna narkoba melalu P4GN dan terorisme,” Ungkapnya.
Direktur pencegahan BNPT Brigjen Pol Ahmad Nurwakhid dalam sambutannya menyampaikan, kerjasama ini bisa berdampak positif untuk masyarakat dan tidak terpapar oleh bahaya narkoba, terorisme dan faham radikal, jelasnya.
Garda Mencegah dan Mengobati (GMDM) selaku inisiator acara whokshop penguatan kapasitas aparatur penegak hukum dalam mewujudkan kota kabupaten tanggap ancaman narkoba pada sektor kewilayahan.
Bang Bilal selaku ketua DPD GMDM Jawa Barat yang di konfirmasi awak media menyampaikan, ini merupakan tindak lanjut pertemuan antara GMDM dengan BNPT.
“Karena narkoterorisme adalah upaya para penyelundup narkotika untuk mempengaruhi kebijakan pemerintah atau masyarakat melalui kekerasan dan intimidasi,
Serta mengjalangi penegakkan undang undang anti Narkotika dengan ancaman sistematis atau penggunaan kekerasan,” Tutupnya.